Warta Biro Barjas

Biro Pengadaan Barang dan Jasa Provinsi NTT

“Tahun 2024 adalah tahun politik yang sangat penting dalam sejarah bangsa ini karena untuk pertama kalinya, kita menyelenggarakan pesta demokrasi terbesar dan serentak dalam tahun yang sama yakni,  Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden dan pemilihan legislatif serta dilanjutkan dengan Pemilihan Kepala Daerah baik Gubernur-Wakil Gubernur dan  Bupati/Walikota-Wakil Bupati/Wakil Walikota. Tentunya bukan pekerjaan yang mudah, pekerjaan besar yang sangat menentukan masa depan negara dan bangsa kita.”

Demikian Kata Gubernur NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena membuka sambutannya saat menghadiri Konsolidasi Daerah Pasca Pemilihan Serentak Tahun 2024 Tingkat Provinsi NTT yang diselenggarakan oleh KPU NTT bertempat di Hotel Aston Kupang pada Hari Kamis (13/03/2025).

Gubernur Melki menyebutkan, pelaksanaan Pilkada 2024 telah diawali dengan proses penyusunan anggaran yang didanai oleh hibah daerah dengan beragam tantangannya. Beliau kemudian mengurai catatan terhadap setidaknya tujuh tantangan yang dihadapi selain soal kondisi geografis NTT yang sulit.

Pertama, menyangkut proses birokrasi yang panjang. Kedua, problem keterbatasan anggaran dan ketiga soal  koordinasi antar lembaga. Pada bagian keempat disebutkan tentang perubahan kebijakan yang mempengaruhi alokasi anggaran untuk pilkada san Kelima, terkait tekanan politik, adanya tekanan dari berbagai pihak yang mungkin memiliki kepentingan tertentu dalam proses pilkada.

Pada bagian keenam, menyoal tuntutan perencanaan yang matang, dimana KPU perlu melakukan perencanaan yang matang dan detail untuk memastikan bahwa anggaran yang diajukan realistis dan mencukupi untuk semua kebutuhan pilkada. Terakhir, pada aspek pemantauan dan evaluasi, dimana setelah anggaran disetujui, KPU juga harus memastikan bahwa dana digunakan secara efektif dan efisien, serta melakukan pemantauan dan evaluasi secara berkala.

Meski begitu, dirinya menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap KPU Provinsi NTT. Menurutnya, KPU NTT telah sangat efektif dan efisien dalam pengelolaan anggaran hibah tersebut, sehingga semua proses tahapan pemilihan, mulai dari Pemilu Presiden-Wakil Presiden hingga legislatif  maupun Pilkada  di wilayah ini dapat berjalan dengan lancar, aman dan tertib.

Ia juga meyakini dengan pengalaman penyelenggaraan pemilu dan pilkada sebelumnya, pemerintah daerah bersama penyelenggara pemilu serta berbagai pihak telah memiliki bekal pengetahuan yang cukup, untuk mempersiapkan pemilihan umum mendatang dengan jauh lebih baik lagi.

Harapannya agar melalui kegiatan ini, antara pihak pemerintah daerah maupun penyelenggara dan seluruh pemangku kepentingan semakin solid. Sukses menyelenggrakan pesta demokrasi ke depan demi mewujudkan NTT yang Maju, Sehat, Cerdas, Sejahtera dan Berkelanjutan.

Senada dengan Gubernur, Jemris Fointuna selaku Ketua KPU Provinsi NTT, menyampaikan tujuan kegiatan ini adalah agar seluruh stakeholders lebih matang mempersiapkan kontestasi mendatang. Hadir dalam kegiatan ini perwakilan Kepolisian Daerah NTT, Kejaksaan Tinggi NTT, DJPB Provinsi NTT, Ketua dan Anggota KPU Kabupaten dan Kota se-NTT.

Lucius Widodo Luly,S.STP,MA
Lucius Widodo Luly,S.STP,MA
Analis Kebijakan Ahli Muda
Hidup Yang Tidak Diperiksa Ulang, Tidak Pantas Dihidupi (Sokrates, 470-399 SM)

Artikel Lainnya :

Biro Pengadaan Barang dan Jasa

ProvinsiN T TNusa Tenggara Timur
Alamat
Sayap Timur Gedung Sasando Lt.2
Jl. El Tari No.52
Kota
Kupang
Nusa Tenggara Timur
Indonesia