Penguatan Modal Bank NTT
Penjabat Gubernur NTT, Dr. Andriko Noto Susanto, S.P, MP. memimpin Rapat konsolidasi Penguatan Modal PT. Bank Pembangunan Daerah NTT bersama para kepala daerah selaku pemegang saham seri A dan Ketua DPRD/Ketua Sementara DPRD Kabupaten juga Kota se-Nusa Tenggara Timur bertempat di Ruang Rapat Gubernur NTT, Rabu (30/10). Turut hadir pada kegiatan ini, Sekretaris Daerah Provinsi NTT, Kosmas D. Lana, SH,M.Si, Staf Khusus Gubernur Bidang Pertanian, Dr. Bernard de Rosari, Staf Khusus Bidang Ekonomi, DR. Jefry Wuragian,SE,MSc, Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi NTT, Japarmen Manalu, Plt. Direktur Utama PT. Bank Pembangunan Daerah NTT, Yohanis L. Praing serta jajaran Direksi dan Komisaris.
Rapat konsolidasi ini membahas skema pemenuhan modal minimum berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 12/POJK.03/2020 tentang Konsolidasi Bank Umum, melalui kerjasama Kelompok Usaha Bank (KUB) antara PT. Bank Pembangunan Daerah (BPD) NTT dan PT. BPD Jawa Timur.
"Kita ingin Bank NTT tetap menjadi BPD yang terpercaya. Kemitraan yang dibangun bersama Bank Jatim adalah solusi yang baik, sehingga saya mengharapkan proses KUB bersama Bank Jatim ini agar dapat terlaksana dengan didukung oleh kepala daerah dan Ketua DPRD atau Ketua Sementara DPRD Kabupaten maupun Kota se-NTT,” jelas Penjabat Gubernur Andriko Susanto.
Sementara itu, Kepala OJK Provinsi Nusa Tenggara Timur, Japarmen Manalu menyatakan optimis akan terpenuhinya modal inti Bank NTT. Yang perlu dilakukan selanjutnya adalah segera diambil langkah-langkah strategis untuk peningkatan kinerja Bank NTT.
Dalam kesempatan yang sama, Plt. Dirut Bank NTT, Yohanes Landu Praing mengatakan bentuk KUB ini merupakan ujud sinergi dan kolaborasi. Sebagaimana arahan OJK, diharapkan manfaat KUB ini selain dalam hal melakukan penyertaan modal dan meningkatkan aset secara anorganik, tetapi juga meningkatkan sinergitas bisnis untuk berbagi sumber daya infrastruktur, pengembangan skill dan knowledge yang dapat meningkatkan kinerja Bank NTT yang baik sehingga turut memberi dampak bagi kesejahteraan masyarakat NTT.
Sedangkan Wakil Ketua DPRD Provinsi NTT, Fernando J.L.O. Soares pada kesempatan forum itu menyampaikan bahwa DPRD Provinsi NTT mendukung langkah-langkah strategis dalam rangka pembangunan Bank NTT.
"Bank NTT adalah Bank yang terus bertumbuh dari tahun ke tahun. Sebagai Bank kebanggaan masyarakat NTT, yang turut menjadi salah satu BUMD penyumbang deviden terbesar saat ini. DPRD mendukung langkah-langkah yang dianggap penting untuk membangun Bank NTT," demikian ungkapnya.